Social Icons

Sunday, December 2, 2012

Power AUDIO

Masih banyak yang belum tahu apa yang dimaksud dengan power amplifier. Secara simpel alat ini berfungsi memperbesar sinyal dari head unit untuk menggerakkan speaker sebagai penghasil suaraPada sistem audio standar yang ada pada mobil umumnya, power amplifier sudah built-in dengan head unit. “Hal itu memungkinkan karena pabrikan melengkapi sistem audio yang simpel,” tukas Maslim Djanuanto dari Basis Audio. Itu sebabnya sistem audio standar dilengkapi speaker model coaxial dengan tweeter berada di tengah susunan speaker. Konstruksi seperti itu tak memelurkan power besar.Untuk sistem audio yang sudah dimodifikasi satu tahap, perlu ditambahkan power amplifier untuk menggerakkan speaker yang butuh daya lebih besar. Dalam memilih power ada beberapa hal yang perlu diketahuiPower berdasarkan channelIstilah channel disini merujuk pada banyaknya saluran yang digunakan untuk menggerakkan speaker. Jumlah channel juga bisa menjadi indikator apakah sebuah sistem audio itu simpel atau sudah dimodifikasi.Ambil contoh power 2 channel yang biasanya dipakai menggerakkan 2 kanal speaker (kiri dan kanan). Atau bila sebuah power berspesifikasi 4 channel, berarti power bisa digunakan untuk membunyikan 4 kanal speaker (depan-belakang dengan masing-masing kiri dan kanan).Biasanya semakin banyak channel membuat harga power semakin mahal. Dilihat dari segi ekonomis, membeli beberapa power secara terpisah lebih menguras kocek ketimbang 1 power dengan keluaran lebih dari 2 channel. “Apalagi perkembangan teknologi audio menunjukkan tren power dengan saluran banyak,” urai Joni sapaan akrab Maslin Djanuanto.Peletakan dan posisiFaktor dimensi dan kepraktisan juga merupakan alasan pemilihan power multi-channel. “Apalagi banyak konsumen menginginkan agar ruang bagasi tetap berfungsi sebagaimana mestinya. Bila dipilih power terpisah, bisa jadi malah memakan tempat,” imbuh JoniHarga dan merekAda patokan gampang untuk pemilihan power yang bangus. Pilih power yang dibuat oleh merek terkenal, namun konsekuensinya adalah soal harga yang terbilang mahal. Sebagai pilihan, Anda bisa juga mengadopsi merek buatan Korea, Taiwan atau Cina dengan harganya berkisar Rp 350 ribu sampai 750 ribu untuk power 2 channel.Uniknya power itu bisa diupgrade dan konsumen tak perlu repot-repot untuk mengeluarkan kocek untuk menambah atau mengganti power yang baru. Cukup mengeluarkan biaya upgrage “Ongkosnya tak semahal anggaran membeli barang baru. Berkisar Rp 250 ribu-500 ribu,” papar Joni.Awal mendengar suara berkualitasAnda bisa mengubah sistem audio standar jadi 1 tahap diatasnya, namun masih dalam kategori terjangkau. Untuk itu dibutuhkan power amplifier baru guna menghasilkan suara yang bagus.Biar lebih sempurna, speaker pun perlu diperhitungkan yang sepadan dengan kekuatan power amplifier. Untuk suara yang cukup bagus disarankan menggunakan speaker dengan sistem 3-way, terdiri dari woofer, tweeter dan midrangeNah, biasanya kualitas suara untuk penambahan power plus penggantian speaker ini sudah dirasa bagus kualitas suaranya untuk permulaan. Jadi tak perlu berasumsi dulu bila main audio itu mahal. Memang mahal asal tahu skala prioritasnya masih bisa ditekan.

No comments:

Post a Comment